Ia mengingatkan bahwa Harlah Ke-89 GP Ansor tahun ini diperingati dalam momentum yang istimewa, yakni di saat umat Islam sedunia tengah merayakan hari kemenangan setelah satu bulan penuh berpuasa Ramadhan. Menurut Gus Yaqut, ibadah puasa yang dijalankan selama sebulan penuh itu telah menempa setiap Muslim menjadi pribadi yang mampu menahan hawa nafsunya, tunduk dan patuh terhadap perintah Allah, merasa selalu diawasi oleh Allah, dan lebih peka terhadap lingkungan, peka dan welas asih terhadap sesama manusia.
Dari penjelasan itu, Gus Yaqut mencoba menarik makna yang lebih spesifik bagi kader Ansor. Ia berharap, melalui puasa Ramadhan, kader GP Ansor mampu menjadi pribadi yang lebih dekat dekat dengan Allah sekaligus menebar manfaat bagi sesama manusia. Pribadi-pribadi yang seperti itu, kata Gus Yaqut, merupakan manifestasi dari perwujudan atas hubungan kepada Allah (hablumminallah), hubungan kepada manusia (hablumminannas), dan hubungan kepada alam semesta (hablumminal alam).
Oleh : Muhammad Nabhan, SHI ( Wakil Ketua Pimpinan Cabang GP. Ansor Kota Salatiga )
Editor : Muhammad Andi Setiawan