get app
inews
Aa Text
Read Next : Presiden Jokowi Beberkan Jawaban tentang Bekingan yang Melindungi Ponpes Al Zaytun

Jokowi Cenderung Dukung Ganjar, PDIP : Jokowi Harusnya Ikuti Keputusan Megawati

Jum'at, 04 November 2022 | 14:07 WIB
header img
Walaupun Jokowi punya indikasi mendukung Ganjar, tetapi harus mengikuti Megawati, (Foto : Okezone) 

JAKARTA,iNews.id - Dalam menentujan calon presiden (capres) yang akan diusung Partai Demokrasi Indonesia Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri dinilai tidak perlu terburu-buru menggunakan hak prerogatifnya pada Pilpres 2024. Megawati tak perlu terpancing manuver yang dilakukan sejumlah kader, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi dikatakan Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi memiliki kecenderungan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 cukup kuat. Hal itu ditunjukkan saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Projo di Magelang pada Mei 2022.

"Bu Mega tidak ada keharusan untuk mengikuti atau mematuhi keinginan Pak Jokowi, malah seharusnya sebaliknya, Pak Jokowi yang harusnya ikut serta menghormati apa pun keputusan Bu Mega terkait calon PDIP di Pilpres," kata Uchok dalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/11/2022).

Menurutnya, diakui atau tidak, Megawati melalui PDIP berperan besar pada karier politik Jokowi. Dimulai dari Wali Kota Solo selama dua periode, kemudian Gubernur DKI Jakarta, hingga menduduki kursi Presiden RI yang juga dua periode. Belum lagi pencalonan anak dan menantu Jokowi oleh PDIP hingga memenangi Pilkada Kota Solo dan Kota Medan.


"PDIP sebagai partai terbesar sekarang ini harus tetap pada marwahnya, yang punya kemerdekaan penuh dalam menentukan capres, yang dalam hal ini kewenangannya berada di ketua umum," kata Uchok.

Ia menganggap tidak baik jika PDIP atau Megawati Soekarnoputri didikte dalam penentuan capres 2024. Apalagi putri Presiden Soekarno itu memiliki pengalaman panjang dan instuisi kuat dalam menentukan siapa figur tepat yang diusung.

"Beberapa Pilkada bahwa di luar dugaan karena calon yang diusung popularitas dan elektabilitasnya masih rendah, tetapi berkat soliditas dan ketaatan mesin partai pada keputusan Bu Mega, nyatanya bisa menang," katanya.
 

Editor : Muhammad Andi Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut