Nirwan juga mengungkapkan, sebagai upaya penghilangan jejak pelaku memasukkan korban ke dalam plastik hitam dan dilakban.
"Setelah itu untuk menghilangkan jejak pelaku memasukan korban ke dalam kantong plastik hitam dan di lakban. Selanjutnya pelaku dibawa ke Polres Metro Depok berikut barang bukti guna pengusutan lebih lanjut," ucap Nirwan.
Sementara itu, rektorat Universitas Indonesia (UI) telah mengungkapkan perasaan prihatin dan turut berduka cita atas peristiwa tragis di mana seorang senior diduga menikam seorang junior hingga tewas di sebuah indekos di Kukusan, Beji, Depok, Jawa Barat. Amelita Lusia, Kepala Biro Humas dan KIP UI, juga mengonfirmasi bahwa terduga pelaku, AAB (23 tahun), dan korban, MNZ (19 tahun), keduanya adalah mahasiswa dari Universitas Indonesia.
"Iya (MNZ dan AAB merupakan mahasiswa UI)," kata Amel saat dikonfirmasi, Jumat (4/8/2023).
"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Kami berduka cita atas peristiwa ini. Kepada keluarga yang ditinggalkan almarhum kami menyampaikan keprihatinan dan bela sungkawa yang mendalam," tambahnya.
Editor : Muhammad Andi Setiawan