get app
inews
Aa Text
Read Next : Faqih Nabhan Kembali Terpilih Menjadi Ketua MES Salatiga 2024-2029

KKN sebagai Wahana Praktik Berbahasa dan Berkomunikasi dengan Masyarakat

Rabu, 08 Februari 2023 | 08:46 WIB
header img
Dosen  Bahasa Indonesia Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan FTIK/Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat, Marwanto, M.Pd(Foto : Ist)

KULIAH Kerja Nyata atau KKN sebagai wahana komunikasi kampus kepada masyarakat. Kegiatan ini sebagai wadah pembelajaran dan pengabdian bagi mahasiswa semester akhir dalam rangka mempraktikkan ilmu yang didapatkan selama masa kuliah. Mereka diharapkan mampu membuka akses komunikasi dan sosialisasi. Membuka cakrawala masyarakat bahwa pendidikan merupakan hal yang penting. Selain itu, mahasiswa selama KKN dapat menelaah segala potensi yang ada dan selanjutnya minimal membantu mengurainya.

KKN sendiri merupakan bagian dari tri dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. KKN hadir sebagai sarana komunikasi antara masyarakat, Perguruan Tinggi dan Pemerintah. Pada umumnya mahasiswa melaksanakan kegiatan ini pada semester 7 atau 8. Kampus berharap, KKN sebagai sarana mahasiswa belajar berkomunikasi dengan masyarakat. Komunikasi yang baik antara mahasiswa dengan masyarakat bertujuan agar mereka tidak canggung saat kembali ke daerah asal masing-masing. Artinya setelah selesai kuliah mahasiswa akan kembali dan menjadi bagian dari masyarakat.

Pada tahun 2023, tepatnya pada bulan Januari ini UIN Salatiga telah melepas KKN berjumlah 3221 mahasiswa. Mereka tersebar di 4 Kabupaten-Kota di Jawa Tengah yakni Kabupaten Boyolali, Kabupaten Semarang, Kabupaten Magelang dan Temanggung.

Mahasiswa KKN adalah para pendatang dalam sebuah desa atau kecamatan tertentu. Mereka akan hidup bersama di tengah-tengah masyarakat. Selama KKN, mahasiswa dapat belajar berbahasa dengan cara berkomunikasi secara langsung dengan masyarakat. Melalui kegiatan dan program yang dilakukannya, mahasiswa akan berbaur dengan masyarakat dengan latar belakang yang berbeda-beda. Mereka dapat berkomunikasi lebih intensif selama 45 hari dengan warga.

Editor : Muhammad Andi Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut