Kisah Anak palestina Dipenjara Israel Selama 16 Tahun, Ibunya Tak Boleh Kunjungi Selama 6 Tahun

Esnoe Faqih Wardhana
kisah anak-anak Palestina yang dipenjara oleh Israel, (foto : Anadolu Agency)

Ibu Majed mengatakan bahwa dia dapat mengunjungi putranya untuk pertama kali pada tahun 2012, setelah apa yang disebut "pemogokan bermartabat" yang dilakukan para tahanan. Dia masuk ditemani putrinya, Zina dan putranya Youssef, dan mengingat dengan rasa sakit kunjungan itu.

“Majed terkejut dan tidak percaya bahwa Youssef, yang belum lahir pada saat penangkapannya, dibawa ke penjara di usia enam tahun, sementara perasaannya lebih emosional terhadap Zina, yang terakhir dilihatnya sebagai bayi,” ungkap Ibu Majed, seperti dikutip dari Arab News.

Meskipun lembaga hak asasi manusia telah memperoleh keputusan pengadilan untuk mengizinkan kembali kunjungan ke tahanan setelah mereka dihentikan selama pandemi, keputusan tersebut mengecualikan sekitar 70 tahanan Palestina yang tergabung dalam Hamas dan Jihad Islam.

Selama bertahun-tahun, ibu Majed berpartisipasi dalam kegiatan mingguan di depan markas besar Komite Internasional Palang Merah di Gaza dalam solidaritas dengan para tahanan, tetapi penyakit dan ketidakmampuan untuk berjalan telah mencegahnya untuk berpartisipasi baru-baru ini.

“Saya takut mati sebelum melihat Majed bebas,” katanya. Berbagai lembaga dan organisasi menyelenggarakan acara khusus pada Hari Tahanan untuk mendukung tahanan Palestina di penjara Israel.

Israel mencegah kunjungan ke Hamas dan tahanan Jihad Islam dalam upaya untuk menekan Hamas untuk membebaskan empat orang Israel yang telah ditahan.



Editor : Muhammad Andi Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network