KKN sebagai Wahana Praktik Berbahasa dan Berkomunikasi dengan Masyarakat

Tim iNewsSalatiga
Dosen  Bahasa Indonesia Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan FTIK/Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat, Marwanto, M.Pd(Foto : Ist)


Hammam, Ph.D sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat saat mendampingi pelepasan mahasiswa KKN mengatakan bahwa mahasiswa harus menjaga komunikasi yang baik dengan masyarakat, menjaga etika, dan menjunjung budaya setempat seperti tema KKN “moderasi beragama”. Paling tidak ada 4 ajaran yakni berbangsa dan bernegara, toleransi, menerima kearifan lokal, dan anti kekerasan.

Selama 45 hari tersebut mahasiswa akan benar-benar merasakan sebuah proses komunikasi dan belajar berbahasa dengan masyarakat setempat. Komunikasi yang terbina dengan baik selama KKN akan berdampak positif dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat kepada universitas. Selanjutnya mereka akan berbondong-bondong untuk mengkuliahkan anaknya. Pada akhirnya tujuan utama KKN adalah terjalin kerjasama yang baik antara universitas dengan masyarakat, program KKN dapat terselesaikan, dan mahasiswa dapat membawa harum almamater kampus mereka.

Oleh : Marwanto, M.Pd
Dosen  Bahasa Indonesia Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan FTIK/Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat



Editor : Muhammad Andi Setiawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network