Tak Terima Rambut Urakan Anaknya Dicukur, Orang Tuanya Gunting Paksa Rambut Gurunya

Rahman Asmardika
Rambut seorang guru yang dipotong paksa oleh orang tua murid karena sudah mencukur rambut anaknya yang urak-urakan, (Foto : Facebook/Insan Dai)


Guru Ulan Hadji menyatakan bahwa dirinya khilaf dan salah menertibkan anak muridnya, serta membubuhkan tanda tangan di atas materai. Surat itu juga ditandatangani oleh Kepala Sekolah SDN 13 Paguyaman, Kepala Desa Girisa, Kabid GTK, dan Kabid Dikdas.

Padahal, menurut Insan Dai, pihak orang tua-lah yang seharusnya meminta maaf karena memotong paksa rambut guru Ulan Hadji.

Dia juga mempertanyakan tindakan dari PGRI Paguyaman, yang katanya melakukan mediasi terkait kejadian ini.

“Jika tidak ada tindak lanjut dari pihak2 terkait maka kami akan atas nama seluruh guru akan menindaklanjuti permasalahan ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Insan Dai bertanya apakah sekolah sudah tidak lagi berhak mendisiplinkan anak didik. Dia mendesak pemerhati pendidikan untuk menyoroti kejadian ini agar kasus serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.
 



Editor : Muhammad Andi Setiawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network