get app
inews
Aa Read Next : Pemilu 2024 : Wapres Himbau Jaga Keadilan dan Kedamaian

Andi Arief : Presiden Hanya Mau Dua Capres, dan Anies Terancam Dipenjara

Rabu, 15 Februari 2023 | 06:24 WIB
header img
Andi Arief menuturkan adanya skenario dua pasangan calon presiden, (Foto : Okezone)

JAKARTA,iNewsSalatiga.id - Perkataan Bappilu Partai Demokrat Andi Arief tentang adanya skenario hanya akan ada dua capres-cawapres dan adanya ancaman penjara untuk capres Anies Baswedan yang diunggah dalam akun Twitter Lambe Waras @Abu_Waras pada Senin (13/2/2023) langsung menjadi perbincangan panas di media sosial.

Video yang diambil dari akun Sarah Tresnowati memperlihatkan pernyataan Andi Arief sesuai dengan penuturan Presiden RI ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Video yang diambil dari akun Sarah Tresnowati itu berisi pernyataan Andi Arief perihal ucapan Presiden RI ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Andi Arief memastikan informasi yang dikeluarkan oleh mantan presiden ini sangat akurat.

"SBY bukan orang sembarangan. Informasinya kualitasnya dia cek satu per satu," ujar Andi Arief.

Disebutkan bahwa SBY sudah menemui para pimpinan partai politik yang lainnya di DPR, dalam pertemuan tersebut SBY mendengar tentang skenario dua pasangan calon capres-cawapres saja.

"Dia sudah ketemu dengan semua pimpinan partai kecuali PDIP. Semua mengeluh. Dia sudah mendengar langsung skenario dua pasang," ucap Andi Arief.

"Lalu dia melakukan pengecekan pada orang yang mendengar langsung dari mulutnya Pak Presiden. Pak Presiden hanya mau dua calon," kata Andi Arief.

"Kenapa dua calon Pak Presiden? Kan ada Anies, ada Ganjar," ucap Andi Arief menirukan dialog.

"O.. Anies kan sebentar lagi masuk penjara, terus partai-partai lain di KIB apa segala kalau tidak nurut tinggal masuk penjara aja itu," kata Andi Arief menirukan dialog.

Editor : Muhamad Andi Setiawan

Follow Berita iNews Salatiga di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut