Setelah tewas, pelaku membungkus tubuh korban dengan tikar dan karpet dan serta mengikatnya dengan tali. Tikar dan karpet sebelumnya dipakai untuk alas tidur korban.
“Tersangka memiliki niat awal membuang korban ke sungai di dekat rumah yang berjarak sekitar 10 meter. Namun tersangka tak kuat mengangkat,” ujar Wakapolres.
Pelaku lalu menelpon anaknya berinisial AR dan meminta dipanggilkan dua orang warga agar datang ke lokasi kejadian. Ketika datang sekitar pukul 01.30 WIB, kedua warga ini diminta membantu untuk membuang korban.
Namun permintaan spontan ditolak. Kejadian selanjutnya diberitahukan kepada warga lain dan dilaporkan ke polisi. Sedangkan aksi sadis yang dilakukan pelaku, diduga karena sakit hati korban sering membuat masalah di luar rumah.
Selain itu korban tidak pernah menurut dengan pelaku, sehingga membuat malu. Sebelumnya, Warga Dukuh Tlobongan, Desa/Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen gempar, Selasa (4/10/2022).
Pasalnya, di daerah itu terjadi peristiwa pembunuhan yang diduga dilakukan seorang ibu terhadap anaknya sendiri.
Editor : Muhammad Andi Setiawan