"Rumah kedua korban yang mati lampu. Padahal rumah lain di sekitarnya terang benderang," kata Kapolres dalam keterangannya, Kamis (2/6/2022). Karena merasa curiga, lanjut dia, Susilowati mengajak tetangga untuk memeriksa rumah kedua korban. "Akhirnya tetangga yang juga perangkat desa bernama Abdullah Toto memberanikan diri melongok ke jendela kamar. Ternyata dia melihat keduanya sudah tergeletak dengan darah berceceran. Kades setempat kemudian diberitahu tentang kejadian itu dan langsung dilaporkan ke Polsek," bebernya.
Dia mengatakan, pengungkapan siapa yang diduga menjadi pelaku kejadian itu tak berlangsung lama. TS yang dicurigai melakukan aksi keji itu, kemudian menyerahkan diri ke polisi dan langsung dibawa ke Mapolres Kebumen untuk diperiksa intensif.
"Kedua korban akan kami bawa ke rumah sakit untuk autopsi. Barang bukti di TKP juga kita amankan untuk kepentingan penyidikan," ujar Kapolres. Sejumlah barang bukti yang diamankan polisi, kata dia, antara lain satu batang pipa besi, sebuah palu, dua buah telepon genggam serta beberapa barang lain. Terkait kejadian ini, Kapolres memberikan apresiasi pada warga atas kepeduliannya terhadap tetangga dan keamanan lingkungan. Dia juga menggaris bawahi kecekatan warga termasuk perangkat desa yang segera melaporkan kejadian itu ke polisi. "Polres Kebumen akan mendalami kasus ini dan melakukan pemeriksaan secara seksama pada para saksi dan terduga pelaku. Diharapkan dapat segera tuntas dalam waktu dekat," harapnya.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait