Lebih lanjut dia menerangkan, program MigorRakyat ini akan difokuskan pada masyarakat berpenghasilan rendah. Untuk pemilihan titik lokasi pun Kemendag lebih tertuju pada warung-warung yang dekat dengan pasar rakyat khususnya pada wilayah yang padat penduduk.
"Jadi kita akan menentukan titik pasarnya yang dekat dengan pasar rakyat. Jadi akan dipilih titik yang padat penduduknya. Akan kita datangi lokasi-lokasinya supaya bisa kita identifikasikan dan bisa mendapatkan program migor ini," beber Mendag.
Karena titik-titik yang dipilih ini padat penduduk, ungkap Lutfi, pemanfaatan teknologi digital diharapkan bisa mengurai antrean sebagaimana yang pernah terjadi sebelum-sebelumnya. Selain itu lewat aplikasi ini diharapkan bisa membantu proses distribusi dengan baik.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait