Berangkat dari refleksi tersebut, penting untuk melakukan kajian tentang pendidikan politik yang berbasis keluarga. Kajian (seminar) tersebut akan dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting pada hari Rabu (23/3/2022) dari jam 12.00 hingga 15.30 WIB.
Rencananya, akan menghadirkan tiga narasumber, yakni; (1) Munajat, Ph.D selaku dosen S2 HKI Pascasarjana IAIN Salatiga; (2). Yesaya Tiluata, S.IP selaku komisioner Bawaslu Salatiga; (3) Abdul Hamid, S.PdI selaku Ketua Komisi E DPRD Jawa Tengah. Bertindak sebagai moderator adalah Itsna Husnia Sari, S.H., perwakilan mahasiswa S2 HKI Program Pascasarjana IAIN Salatiga.
Acara akan dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Phil. Asfa Widiyanto, M.A. selaku Direktur Pascasarjana IAIN Salatiga. Kalangan dosen, para penyelenggara pemilu, pemerhati hukum, aktivis, politisi dan mahasiswa dijadwalkan akan turut serta dalam acara tesebut.
Melalui tulisan singkat ini pula, penulis mengajak kepada hadirin pembaca untuk turut serta memberikan sumbangsih pemikiran dan gagasan dalam forum tersebut, sebagai bagian dari ikhtiar kita bersama menuju masyarakat Indonesia yang sejahtera (baldatun, thoyyibatun wa rabbun ghofûr).
Wallahu a’lam bi shawab.
Oleh: Dr. Muhammad Chairul Huda, M.H.
Sekprodi S2 Hukum Keluarga Islam (HKI) Pascasarjana IAIN Salatiga dan
Peneliti Center For Education, Peace And Social Justice (CEPASO)
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait