JAKARTA,iNews.id- Imbas peperangan Rusia-Ukraina berdampak pada harga minyak mentah yang melambung tinggi, tidak luput harga Bahan Bakar Minyak (BBM ) di Indonesia pun juga ikut terdampak.
Pengamat Energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Fahmy Radhi menyarankan agar pemerintah memiliki langkah antisipasi yang tepat utamanya terhadap dampak jangka pendek dan menengah. Pemerintah bersama Pertamina perlu selektif dan hati-hati menaikkan harga BBM .
Pasalnya kenaikan harga BBM mendorong harga komoditas pangan dan nonpangan untuk naik. Situasi ini bisa mendorong inflasi dan dampaknya menggerus pertumbuhan ekonomi.
"Sebab itu, saat harga minyak dunia naik, pemerintah perlu naikkan harga BBM secara selektif. Jangan sampai menaikkan harga Pertalite," kata dia dikutip melalui pernyataannya, Jumat (4/3/2022).
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait