Semasa kuliah dia banyak memanfaatkan waktu untuk menyeimbangkan sisi akademik dan nonakademik. Setiap semester dia mendapat IP minimal 3,8.
Di sisi nonakademik, dia aktif di UKMF Penelitian KRISTAL FE UNY. Dia pun sering mengikuti dan mendapatkan juara perlombaan karya tulis ilmiah, hingga pada tahun 2021 berhasil menjadi Mahasiswa Berprestasi Utama FE UNY.
“Saya sering ikut karya tulis ilmiah dan sudah 20 lebih kejuaraan yang didapat dan berhasil menjadi mahasiswa berprestasi (Mapres) Utama FE UNY,” katanya.
Rizki kini sudah menyandang gelar sarjana, namun capaian ini belum membuatnya puas. Dia ingin melanjutkan ke jenjang S2 dengan beasiswa dan menjadi dosen seperti harapan ibunya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait