Jakarta,iNews.Id - Langkah Kebijakan Hendrar Prihadi di nilai sukses kembangkan kawasan Kota Lama, melalui revitalisasi bangunan bersejarah wali kota semarang tersebut berhasil mentransformasikan pembangunan yang nyata. tidak hanya terbatas pada pembangunan, Hendrer Prihadi juga mampu mewujudkan representasi sosial baru di tengah apatisme warga, hal tersebut terbukti dengan aktifnya masyarakat melalui diskusi sampai partisipasi pembangunan.
Kesuksesan Hendrar menggunakan pendekatan representasi sosial dalam program revitalisasi tersebut terungkap dalam penelitian tesis Abdul Hakim, mahasiswa Program Magister Ilmu Komunikasi Universitas Paramadina Jakarta. Menurut Hakim, melalui representasi sosial itu, Hendrar bergerak bersama warga mewujudkan Kota Lama yang berpuluh-puluh tahun tak terawat menjadi indah, bahkan seolah wajah baru Kota Semarang saat ini.
“Dengan pendekatan teori representasi sosial Serge Moscovici, Hendrar tampak mampu membentuk kognisi baru akan pentingnya perubahan di kota lama sekaligus mewujudkannya menjadi lebih nyata. Kempemimpinan Hendrar ini menarik karena jarang dilakukan kepala daerah di Indonesia,” ujar Hakim saat sidang tesis berjudul Representasi Sosial dalam Revitalisasi Bangunan Heritage di Kota Semarang yang berlangsung secara virtual, Jumat (4/2/2022).
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait