CIREBON,iNewsSalatiga.id - Seksi Bimas Kemenag Kota Cirebon melakukan rapat koordinasi setelah mendapatkan hasil dari pemetaan seluruh masjid yang ada di Kota Cirebon di Aula Kemenag Cirebon. Dalam rapat tersebut akhirnya dihasilkan beberapa rekomendasi untuk kemajuan kegiatan masjid di masyarakat.
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah memetakan masjid-masjid yang ada di Kota Cirebon sehingga diketahui berbagai seluk beluk kegiatan yang ada di masjid seperti berapa jumlah prosentasi masjid, kemanakah afiliasi setiap masjid, konten keagamaan di masjid serta latar belakang pengisi kajian serta khotib di setiap masjid.
Seperti yang diungkapkan oleh Ketua Tim Pemetaan Masjid Kota Cirebon yaitu Rizki Riyadu Taufik lewat anggota tim, H. Abdul Wasi dengan menargetkan berbagai tujuan maka dapat diketahui bahwa masjid di Kota Cirebon haruslah menjadi tempat yang memberikan efek positif bagi jamaah sehingga ketentraman dapat tercipta.
"Dengan tentramnya jamaah maka akan kondusif beragama, toleransi antar umat beragama" Ucapnya.
Dalam data Aplikasi SIMAS ( Sistem Informasi Kemasjidan) Kemenag RI, di Kota Cirebon masjid yang terdata sebanyak 272 masjid yang terbagi dalam lima kecamatan yaitu, Harjamukti, Pekalipan, Kejaksan, Lemahwungkuk, dan Kesambi.
Dari ratusan masjid yang ada di Kota Cirebon hanya mengambil sampel sebanyak 120 masjid di lima kecamatan tersebut. Bimas Kemenag menggunakan dua metode dalam pemetaan ini yaitu menggunakan metode survey total sampling dan yang kedua adalah wawancara dan pemberian instrumen.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait