Putin Tak Hadiri KTT G20, Zelensky Ubah Nama jadi G19 Dalam Videonya

Rahman Asmardika
Presiden Ukraina menyebut G19 karena Putin tidak hadiri KTT G20 di Bali, (Foto : Okezone)


BACA JUGA: Berbicara di KTT G20, Presiden Ukraina Tegaskan Sekarang Waktunya Hentikan Perang Rusia dan Selamatkan Ribuan Nyawa
Yang paling utama di antara permintaannya adalah perpanjangan dari apa yang dikenal sebagai Black Sea Grain Initiative yang dibuat pada Juli antara PBB dan Rusia.

Itu memastikan bahwa ekspor makanan yang diblokir di pelabuhan Ukraina oleh kapal perang Rusia dapat dikirim keluar.

PBB mengatakan sejak kesepakatan dimulai, 10 juta ton biji-bijian dan makanan lain telah diekspor, mencegah krisis pangan global.

Namun kesepakatan itu berakhir pada 19 November. Zelensky mengatakan kesepakatan itu harus diperpanjang tanpa batas waktu, "tidak peduli kapan perang berakhir".

"Hak atas pangan adalah hak fundamental setiap orang di dunia," katanya, mengusulkan untuk memperluas kesepakatan ke pelabuhan lain di wilayah Mykolaiv.
Rusia mengatakan pada Sabtu (12/11/2022) bahwa belum ada kesepakatan untuk memperpanjang kesepakatan.

Sebagai imbalan karena mengizinkan Ukraina mengirimkan makanan, mereka bersikeras agar sanksi Barat dicabut sehingga Rusia dapat mengekspor makanan dan pupuknya sendiri ke pasar dunia tanpa hambatan.

Zelensky juga menuduh Rusia mencoba "mengubah hawa dingin menjadi senjata melawan jutaan orang" dengan membom infrastruktur energi utama Ukraina saat musim dingin mendekat.

Dia meminta bantuan militer tambahan dari sekutu Ukraina, dan pembatasan harga ekspor energi Rusia sedemikian rupa sehingga Rusia tidak dapat mengambil keuntungan dari mereka.

"Jika Rusia mencoba menghilangkan Ukraina, Eropa, dan semua konsumen energi di dunia dari prediktabilitas dan stabilitas harga, jawabannya harus berupa pembatasan paksa harga ekspor untuk Rusia...



Editor : Muhammad Andi Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network