Jelang Lebaran, Kemenag Provinsi Jawa Tengah Targertkan 150 Ribu Vaksin

Pelaksanaan vaksin ini, kata dia, tidak hanya dilakukan di tempat ibadah umat Islam saja, yakni di komplek masjid, mushola, serta pesantren. Serta tempat ibadah agama lain, seperti gereja, vihara dan pura.
“Kami mengajak mereka juga untuk ikut bersama-sama menyukseskan program ini. Ini semua adalah bentuk ikhtiar agar mudik Idul Fitri nanti bisa aman,” terangnya.
Musta’in Ahmad meminta kepada jajaran kementerian kota/kabupaten di Jawa Tengah untuk meningkatkan komunikasi, koordinasi dan konsolidasi dengan jajaran petugas Covid-19 setempat, Pemda, TNI, Polri dan instansi terkait agar gerakan Sejuta Vaksin Booster se Indonesia ini bisa sukses. Harapnnya, gerakan ini bisa terus berlanjut sampai akhir Ramadhan nanti bisa terwujud apa yang ditargetkan itu.
“Saya memberikan apresiasi kepada jajaran pemda kota/kabupaten se Jateng, Dinas Kesehatan, bersama-sama menyukseskan program ini,” ucapnya.
Di sisi lain, Musta’in juga minta kepada tokoh-tokoh agama untuk ikut memberikan wawasan, bimbingan, edukasi kepada jamaah, masyarakat, anggotanya, agar antusias melakukan vaksin.
Dengan adanya program ini diharapkan Idul Fitri nanti bisa sehat dan aman. Masyarakat juga bisa mudik sehat dan aman. Dan jika kondisi setelah idul fitri baik-baik saja, maka ibadah haji juga akan baik-baik saja.
“Target Kanwil Kemenag Provinsi Jateng sampai akhir Ramadhan adalah tembus di angka 150 ribu,” pungkasnya.
Editor : Febyarina Alifah Hasna Nadzifah