Dalam video terlihat ekspresi kesedihan Karni Utama, di mana, awalnya dia terlihat tersenyum mengaku tidak gila. Kemudian, rautnya berubah menjadi sedih saat mengatakan membunuh anaknya untuk menyelematkan mereka.
Dia juga mengaku ingin disayang suaminya. Namun, ia sedih karena suaminya harus lembur dan tidak jika tak bekerja kembali.
Sebelumnya diberitakan, tetangga korban, Novi (42) mengaku mengetahui ada teriakan anak kecil dari dalam rumah usai Sholat Subuh. Teriakan anak minta tolong tersebut mengundang perhatian para tetangga.
Warga lalu mendobrak paksa rumah dan mendapati anak pertama pelaku telah meninggal dunia dengan luka benda tajam di leher. Dia melihat pelaku masih memakai mukena.
Sementara kedua anak lainya yakni anak pertama, SA (10) dan anak ketiga EM (4,5) mengunci diri dalam kamar.
“Beruntung keduanya bisa selamat, tapi luka di dada dan leher,” ujar Novi.
Kedua anak pelaku dilarikan ke Puskesmas Tonjong guna menjalani perawatan. Sementara pelaku berhasil diamankan sejumlah tetanga dibawa ke Mapolsek Tonjong Brebes. Hingga minggu pagi jasad korban tewas masih berda di rumah menunggu unit identifikasi Inafis Satreskrim Polres Brebes.
Editor : Muhammad Andi Setiawan