get app
inews
Aa Text
Read Next : Menakjubkan. David Ozora Mengaku Ditemui Gus Dur Saat Kritis dan Dibangunkan Sampai Sadar

Tips Menghidupkan Kemanusiaan Ala Gus Dur

Kamis, 10 Februari 2022 | 08:00 WIB
header img
Dosen IAIN Salatiga dan Pengasuh Pesantren Online Tashfiyatul Qulub,  M. Munawar Said, M.Pd

Meneladani dan mengambil pelajaran dari ulama besar Indonesia paling tidak akan melahirkan 3 macam cinta, pertama: cinta terhadap ilmu, kedua: cinta terhadap adab atau akhlak dan yang ketiga : cinta tanah air.

 Di Indonesia ada beberapa ulama besar yang perlu diteladani seperti KH. Abdurrahman Wahid atau yang sering dipanggil Gus Dur. Gus Dur sendiri pernah menjadi Presiden Republik Indonesia yang ke-4 dan juga sebagai ketua Umum Pegurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) selama 3 periode yaitu mulai tahun 1984-1999.

Menurut Greg Barton dalam bukunya yang berjudul Biografi Gus Dur The Authorized Biografhy Of Abdurrahman Wahid, Gus Dur adalah pemimpin yang bersahaja dan pemimpin yang menonjol serta seorang individu yang sangat kompleks, karena memang dalam diri Gus Dur terdapat sesuatu yang lebih daripada sekedar apa yang kasat mata dan tidak bijaksana apabila memahami apa yang diucapkannya secara harfiah. Sering kali, apa yang diucapkannya bukanlah apa yang diketahuinya, melainkan apa yang diinginkannya sebagai sesuatu yang benar.

Editor : Muhammad Andi Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut