Peristiwa selasa menunjukkan bahwa dunia belum dapat membayangkan apabila hal tersebut terjadi kembali dan dalam jangka waktu yang panjang. Sudah tentu komunikasi dunia akan mati suri, semua orang akan mengalami kerugian, dan komunikasi dunia lumpuh total.
Hanya dalam hitungan jam down, sudah berapa kerugian bagi para pebisnis, berapa orang yang terkendala komunikasi, berapa jumlah manusia yang menulis segala hal negatif atau kekesalan karena tidak dapat menggunakan WhatsApp. Seberapa besar hal positif yang disampaikan dan ditulis oleh masyarakat sebagai akibat downnya WhatsApp. Hal ini dapat menjadikan ukuran atau patokan begitu hebatnya manusia mengalami ketergantungan komunikasi menggunakan media tersebut.
Saat ini manusia lebih cenderung hanya sebagai pengguna tanpa harus tahu kelebihan dan kekurangannya, sehingga ketika terjadi peristiwa seperti baru-baru ini. Mereka tidak bisa berbuat apa-apa, hanya mengeluhkan dan meratapi nasib. Hal ini tentu menjadi sebuah ironi dengan berkembang pesatnya media.
Terkendala pelayanan komunikasi membuat manusia harus mempunyai subsitusi media yang mampu menggantikan WhatsApp apabila sewaktu-waktu terjadi pelayanan down atau error. Tentu ada dampak pemikiran baru bagi para pengguna. Kejadian mengejutkan kemarin bisa menjadikan evaluasi semua pihak bahwa tidak ada yang sempurna buatan manusia di dunia ini.
Editor : Muhammad Andi Setiawan