get app
inews
Aa Read Next : 8 Ramalan Menggemparkan Nostradamus Tahun 2023, Presiden Putin akan Terbunuh

Anti Barat Si "Otak Putin" Lolos dari Serangan Setelah Putrinya Jadi Korban Bom Mobil

Senin, 22 Agustus 2022 | 16:49 WIB
header img
Alexander Dugin si 'Otak Putin:, (Foto : Reuters)


Pengaruh Dugin atas Presiden Vladimir Putin telah menjadi bahan spekulasi, di mana beberapa pengamat Rusia menyatakan bahwa pengaruhnya signifikan meski banyak yang skeptis karena dia tidak memiliki hubungan resmi dengan Kremlin.

AS menjatuhkan sanksi pada Dugin pada tahun 2015 karena bertanggung jawab atau terlibat dalam tindakan atau kebijakan yang mengancam perdamaian, keamanan, stabilitas, atau kedaulatan atau integritas teritorial Ukraina.

Dalam sebuah pernyataan pada bulan Maret, Departemen Keuangan AS mengatakan "Persatuan Pemuda Eurasia", kelompok yang terkait dengan Dugin, aktif merekrut individu dengan pengalaman militer dan tempur untuk berperang atas nama Republik Rakyat Donetsk--wilayah yang memilih merdeka dari Ukraina.

“Dugin mengontrol Geopolitica, sebuah situs web yang berfungsi sebagai platform bagi ultra-nasionalis Rusia untuk menyebarkan disinformasi dan propaganda yang menargetkan audiens Barat dan lainnya,” kata Departemen Keuangan AS.

Pada tahun 2015, Dugin seperti dikutip oleh gazeta.ru bahwa penambahannya ke daftar sanksi AS adalah "belum pernah terjadi sebelumnya" dan "sanksi dijatuhkan untuk aktivitas intelektual yang tidak melanggar hukum".

Dugin tidak segera menanggapi pertanyaan yang dikirim melalui email kepadanya pada hari Minggu di alamat yang tercantum di situs Gerakan Eurasia Internasional yang dia dirikan.

Gerakan Politik

Buku Dugin tahun 1997 meningkatkan ketenarannya. Pada awal 1990-an, dia ikut mendirikan Partai Bolshevik Nasional (NBP), yang sangat mendukung pandangan anti-sentris dan yang sebagian besar bendera merahnya menampilkan palu dan arit hitam di tengahnya.

Editor : Muhamad Andi Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut