“Kami berdoa dan berharap kesehatan dan kemakmuran yang baik untuk Yang Mulia. Kami percaya dan menghargai persaudaraan sebagaimana Yang Mulia percaya untuk menciptakan dan memelihara perdamaian di Indonesia," ujar dia.
Selain, Paus Fransiskus, Menag juga akan mengundang Grand Syeikh Al-Azhar Ahmed Al-Tayeb ke Indonesia. Menurut Menag beberapa waktu lalu, mereka merupakan dua tokoh penting yang terus mengupayakan perdamaian dunia.
Keduanya telah mendeklarasikan Piagam Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian dan Hidup Berdampingan saat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada 2019 lalu. Salah satu poin pokok deklarasi ini, ialah mengajak umat manusia untuk hidup bersama dalam semangat persaudaraan, dan menjadikan agama sebagai inspirasi.
Editor : Muhammad Andi Setiawan