INDRAMAYU,iNews.id - Kisah inspiratif datang dari Dina Agustin anak penjual balon dan tukang mie ayam yang mempunyai prestasi yang gemilang.
Atlet pencak silat asal Kabupaten Indramayu yang terlahir dari keluarga sederhana ini justru menjadikan nasib hidup dan keluarganya sebagai modal pendorong semangat bagi dirinya meriaih gelar juara.
Tahun ini Dina Agustin pun membuktikannya dengan berhasil menjadi Juara 1 Kategori Tanding Putri Mahasiswa Kelas B Putri Kejuaraan Pakubumi Open 9 Internasional di GOR ITB Jatinangor, Sumedang.
Tak hanya itu, sebelumnya pada tahun 2020, Dina Agustin juga merupakan peraih Juara 1 Kaategori Tanding Putri Mahasiswa Kelas B Putri Kejuaraan Pakubumi Open 9 Internasional di GOR Laga Tangkas Pakansari, Bogor.
Serta pada tahun 2019, ia juga menjadi Juara 1 Kategori Tanding Putri Mahasiswa Kelas B Putri Kejuaraan Silat Nasional di Bekasi.
Meski ibunya bekerja sebagai pedagang mi ayam dan mendiang ayahnya berdagang balon serta kerja serabutan, kesederhanaan ini nyatanya telah mengubah sosok Dina menjadi gadis yang tangguh dan disegani.
Ia pun menjadi gadis tangguh karena ditempa keadaan.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait