Basarnas Manado bersama sama tim SAR Gabungan dari TNI AL, Babinsa AD, polisi, perangkat Desa Kayuwatu, Kabupaten Minahasa dan kelurga korban melaksanakan pencarian korban di lokasi kejadian sampai sore hari belum menemukan tanda-tanda korban, hanya parang dan topi korban yang ditemukan masih tergantung di pohon.
"Informasi masyarakat setempat sudah terjadi beberapa kali kejadian seperti ini hilang tanpa jejak akan tetapi korban ditemukan setelah tujuh hari dan ada yang dua Minggu hilang korban ditemukan selamat," ujar Sinaga.
Semua unsur yang terlibat sudah berupaya menyisir lokasi kejadian, namun sampai di pantai belum menemukan keberadaan korban. Pencarian hari ini terkendala dengan cuaca hujan dan lebatnya pepohonan di hutan.
"Saya imbau kepada semua tim yang terlibat di lokasi pencarian agar sebelum melaksanakan pencarian memanjatkan doa bersama-sama agar sang pencipta membantu menunjukan keberadaan korban mengingat lokasi kejadian sangat mistis, akan tetapi Tim SAR Gabungan tetap melaksanakan sesuai prosedur pencarian di Basarnas dan keluarga korban kami persilakan mengikuti adat-istiadat yang ada di lokasi tersebut, tetap jaga kekompakan dan saling berkoordinasi sesama tim di lokasi agar sesuai rencana bersama," pungkasnya.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait