Marc Marquez alami gegar otak saat melakukan pemanasan di MotoGP Mandalika 2022 membuatnya harus absen dari pertandingan.
Hal ini diungkapkan di akun Twitter MotoGP, @MotoGP. "Marc Marquez tidak akan balapan di MotoGP Indonesia,” tulis @MotoGP.
“Marc Marquez mendeklasikan tidak bugar untuk balapan karena mengalami gegar otak,” lanjut pernyataan tersebut.
Sebelumnya, Marc Marquez mengalami kecelakaan saat melakukan sesi pemanasan di Sirkuit Mandalika. Kemudian ia dilarikan ke rumah sakit usai mengalami kecelakaan parah saat sesi pemanasan MotoGP Mandalika 2022.
Lalu apa saja gejala gegar otak?
Seperti dilansir dari Healthline gejala gegar otak antara lain:
-Sakit kepala
-Mual dan muntah
-Bingung dan mengalami disorientasi
-Mengantuk atau merasa lesu dan pusing
-Penglihatan ganda atau penglihatan kabur
-Terlalu peka terhadap cahaya atau kebisingan
-Mengalami masalah keseimbangan
Dalam beberapa kasus, ada yang mengalami gejala ringan, sehingga bisa membaik selama beberapa hari.
Namun ada juga yang kasus gegar otak berat, di mana penderitanya merasakan gejala yang makin berat.
Jika gegar otak gejalanya makin parah seperti sampai hilang kesadaran, mengalami gangguan pernapasan, keluar darah dari hidung dan telinga, bahkan hingga kejang-kejang, maka harus segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait