“Tentu banyak tawaran datang untuk Arhan, terutama setelah Piala AFF. Tetapi Tokyo Verdy sudah sekitar satu tahun tertarik dengan Arhan,” kata Bogdanovic kepada awak media, Jumat (4/3/2022).
“Waktu Piala Menpora saya pertama kali mewarkan Arhan ke scout Tokyo Verdy. Dan setelah melihat data performanya, mereka mulai tertarik dan terus memantau sampai bulan Agustus. Dan saat itu sebenarnya sudah ada perjanjian (antara Arhan dan Tokyo Verdy untuk bergabung) tapi karena Corona saat itu sangat sulit untuk berangkat,” imbuhnya.
“Arhan dan pihak Tokyo Verdy lalu bertemu via daring sebelum Piala AFF dan sudah membuat perjanjian. Setelah itu, Arhan mendapat tawaran dari Eropa tetapi dia tetap memegang perjanjian sebelumnya sehingga memutuskan untuk bergabung dengan Tokyo Verdy. Kami pun dengan senang hati menerima tawaran itu karena mereka memang salah satu tim terbesar di Asia,” tuturnya.
Ya, meskipun kini bermain di kasta kedua Liga Jepang, Tokyo Verdy punya sejarah yang bagus dan merupakan salah satu tim besar di Negeri Sakura. Mereka mengoleksi tujuh gelar juara divisi utama Liga Jepang dan enam gelar Piala Liga Jepang serta pernah satu kali menjuarai Liga Champion Asia pada 1988 lalu.
Jadi, keputusan Arhan untuk memilih Tokyo Verdy bisa dibilang cukup tepat karena tim tersebut adalah salah satu yang terbaik di Jepang. Arhan sendiri berambisi untuk membawa timnya promosi ke divisi utama musim depan.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait