JAKARTA,iNewsSalatiga.id - Habib Rizieq Shihab yang pernah menjadi Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) kembali muncul untuk memberi pesan kepada pemerintahan Prabowo yang akan datang. Bertemu dengan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco yang didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman Sabtu (3/8/2024) sore.
"Agendanya silaturahmi. Saling tukar pikiran. Habib juga berpesan sebagai ulama dan tokoh agama untuk nantinya beliau-beliau dapat mengawal pemerintahan yang akan datang dengan baik dan benar," ujar Aziz, Minggu (4/8/2024).
Habib Rizieq berharap agar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dapat memberikan perlindungan dan kesejahteraan bagi rakyat, terutama umat Islam. Ia juga meminta agar pemerintahan ke depan tidak mengangkat orang-orang yang terlibat dalam kejahatan kemanusiaan sebagai menteri kabinet.
Secara khusus, Rizieq meminta pemerintahan yang baru terbentuk untuk menyelidiki kasus penembakan terhadap sejumlah kader FPI di Tol Jakarta-Cikampek, yang populer disebut sebagai kasus KM 50. Ia menginginkan agar kasus tersebut dapat diusut dan diproses secara hukum.
Dengan kata lain, Habib Rizieq berharap agar pemerintahan baru dapat menjadi pemimpin yang adil dan melindungi hak-hak umat Islam, serta tegas dalam menangani kasus-kasus pelanggaran HAM.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait
