Pada perlombaan kali ini, mereka membahas tentang implementasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka di masa pandemi yang sudah mulai diberlakukan di beberapa daerah dengan level 2 dan 3.
“Kalau persiapan sendiri itu yang pertama jelas kita buat teks scriptnya dulu, terus bikin konsepnya juga sekaligus milih tempat yang mau dijadikan sebagai lokasi take video. Selain itu kita juga mempersiapkan hal-hal kecil kaya properti apa saja yang akan digunakan saat take video. Jadi kita sebelum perlombaan memang sudah mempersiapkan sebaik mungkin,” ungkap Dhoivil.
Dalam narasi yang dibawakannya, Nanda dan tim menjelaskan mengenai pelaksanaan pembelajaran, fasilitas sekolah untuk menunjang protokol kesehatan, jam belajar, juga tanggapan dari para siswa yang antusias karena sekolah akhirnya masuk lagi.
“Yang pasti nggak nyangka banget, soalnya yang lain juga keren-keren. Tapi dari awal kita juga optimis untuk bisa jadi yang terbaik ,” pungkas Nikma.
Editor : Muhammad Andi Setiawan