Mengenal Tradisi Biksu Saat Perayaan Waisak Tahun 2023 di Borobudur!

Oktaviani Eka Safitri
Para Biksu Melakukan Tradisi Buddha Sebagai Penyempurna Rangkaian Waisak. (iNews Jateng)

Pada Jumat (2/6/2023) mendatang merupakan hari Perayaan Waisak bagi penganut agama Buddha. Ternyata menjelang hari raya Waisak tersebut ada beberapa tradisi yang dilakukan oleh para Bhante atau Biksu untuk menyempurnakan ibadahnya.

Beberapa tradisi Biksu ini akan dibahas sebagai berikut.

  • Tradisi Thudong

Tradisi Thudong merupakan tradisi yang berupa perjalanan spiritual yang dilakukan dengan berjalan kaki ribuan kilometer oleh para bhante atau biksu. Thudong juga diartikan sebagai kehidupan mengembara, menyendiri, bertapa, dan mediatif dari para biksu. Sebutan lain dari biksu yang menggunakan tradisi ini yaitu Buddha mazhab Theravada.

Buddha yang menganut madzab Theravada ini tersebar di Thailand, Kamboja, Myanmar, Sri Lanka, dan Vietnam. Tradisi ini pula yang dilakukan oleh beberapa biksu dari Thailand untuk merayakan Waisak dari negara Thailand menuju Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia dengan berjalan kaki.

Dalam praktik Thudong ini, para biksu melakukan perjalanannya tanpa membawa banyak perbekalan dan uang. Dalam perjalan mereka harus bergantung pada dukungan masyarakat maupun umat agama Buddha itu sendiri.



Editor : Muhamad Andi Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network