Sementara itu, kenaikan harga beras mulai dikeluhkan warga. Mereka meminta Pemkot Salatiga segera melakukan langkah untuk menurunkan harga beras di pasaran.
Jumiarti (46) warga Brajan, Blotongan, Sidorejo menuturkan, harga beras jenia C4 di eceran masih berkisar Rp11.000 per kilogram. Sebelum melambung, beras jenis tersebut harganya sekitar Rp10.200 per kilogram.
“Harga beras C4 Rp11.000 per kilogram sudah berjalan satu bulan. Ini sangat memberatkan warga kurang mampu seperti saya. Untuk itu, saya minta Pemkot Salatiga mengambil langkah agar masyarakat bisa mendapatkan beras dengan harga yang terjangkau,” katanya.
Warga lain, Nurjayani (39) mengatakan, kenaikan harga beras dan sejumlah barang kebutuhan pokok membuat warga melakukan penghematan. Tujuannya agar bisa membeli beras dan memenuhi kebutuhan pokok lainnya.
“Jika berlangsung lama, jelas memberatkan warga ekonomi lemah seperti saya. Pemerintah harus tanggap dengan kondisi masyarakat,” ucapnya.
Artikel ini telah tayang di jateng.inews.id dengan judul " Harga Beras dan Kebutuhan Pokok Naik, Warga di Salatiga Mengeluh "
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait