JAKARTA,iNews.id - Akibat kekeringan, Sungai Yangtze terus mengalami penurunan ketinggian air. Hal ini akhirnya mengungkapkan tiga patung Buddha yang diyakini berusia 600 tahun.
Ketika ditemukan, ketiga patung tersebut berada di bagian tertinggi dari karang yang disebut Foyeliang, yang awalnya diidentifikasi dibangun pada masa Dinasti Ming dan Qing.
Dikutip dari NTD, Jumat (26/8/2022), permukaan air di sungai Yangtze menurun drastis, ini diakibatkan oleh kekeringan dan gelombang panas di wilayah barat daya China.
Curah hujan di lembah Yangtze diperkirakan telah menurun sekitar 45 persen lebih rendah dari biasanya sejak Juli, dan suhu tinggi kemungkinan akan bertahan setidaknya satu minggu lagi.
Menurut laporan CCTV, tercatat sebanyak 66 sungai pada 34 kabupaten di Chongqing telah mengalami kekeringan.
Kekeringan yang sedang terjadi ini bukan hanya dialami oleh China, tetapi juga di seluruh Eropa. Bencana ini bahkan telah mengungkapkan harta karun yang telah lama terendam.
Spanyol melaporkan, para arkeolognya senang dengan munculnya lingkaran batu prasejarah yang dijuluki “Spanish Stonehenge”.
Sungai besar lainnya di Eropa, Danube, telah terjun bebas ke salah satu level terendahnya dalam hampir satu abad.
Kejadian ini, memperlihatkan lebih dari 20 kapal perang Jerman tenggelam selama perang dunia kedua di dekat kota pelabuhan Prahovo, Serbia.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait