Selain penyembuhan, menurut dr Budi, terapi kurma ini cukup efektif untuk menjaga kesehatan jamaah. Dia meng
ungkapkan, Nabi Muhammad juga mengajarkan umatnya untuk mengonsumsi kurma. Kandungan indeks glikemik kurma relatif rendah yaitu kurang dari 55 serta antioksidannya tinggi.Komposisi ini bagus untuk anti peradangan dan jantung.
"Banyak manfaat kurma itu dan saya sudah buktikan sendiri. Jadi kita juga memberi terapi kurma kepada pasien yang sebelumnya tidak mau makan sehingga menjadi lemas. Tapi setelah diberi kurma tujuh butir, Alhamdulillah kondisinya kangsung segar kembali," ungkapnya.
Sejumlah jamaah haji Indonesia yang berobat di KKHI datang dalam kondisi lemas dan tidak mau makan dengan alasan tidak selera dan sebagainya. Bisa jadi kondisi itu terjadi karena jamaah tidak cocok dengan makanan Arab Saudi dan lebih nyaman dengan menu khas Indonesia.
Beberapa jamaah dalam itu kemudian diberikan tambahan menu kurma dan ternyata cukup efektif memulihkan staminanya.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait