Perang Belum Usai, Mufti Ukraina Terjun Jadi Penembak Jitu Melawan Rusia

Mirsya Anandari Utami
Ulama Ukraina Sheikh Said Ismagilov terjun melawan Rusia (Foto : risu.ua )


Mobil yang dikendarainya mendapatkan tembakan hingga menembus kaca mobil. Beruntung ia memakai rompi antipeluru sehingga dirinya dapat selamat dari serangan peluru tersebut.

Said Ismagilov menempuh pendidikan agama di Departemen Teologi Universitas Islam Moskow dan lulus pada tahun 1997.

Melalui studinya, dia memperoleh gelar Diploma dan Imam Khatib. Pada tahun 2022, sang imam melanjutkan pendidikannya di universitas negeri, Institute of Artificial Intelligence, Departemen Filsafat dan Studi Agama.

Selama lima tahun menempuh pendidikan di sana, Said Ismagilov memperoleh dua gelar yaitu gelar sarjana di bidang filsafat dan gelar magister di bidang pendidikan agama.

Selain pendidikan yang cerah, Ismagilov juga menguasai empat bahasa, yaitu Bahasa Ukraina, Rusia, Tatar dan Arab.

Pada 25 Januari 2009, Said Ismagilov yang tergabung dengan Majelis Administrasi Keagamaan Muslim Ukraina (RAMU) “Umma” terpilih menjadi mufti.

Dirinya terpilih berkat kepeduliannya terhadap kepentingan muslim Ukraina dan tidak pernah menggunakan jabatannya untuk kepentingan pibadi. Selama menjadi mufti, Said Ismagilov melakukan banyak hal untuk kemanusiaan, memperkuat hubungan antaragama, dan kedamaian.



Editor : Muhammad Andi Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network