Allah telah menyingkap hijab dari matanya. Setelah bertobat, raja itu memanggil Ibrahim, menjamunya, memuliakannya, menyerahkan kembali istrinya serta memberinya hadiah berupa seorang hamba sahaya yang bernama Hajar yang di kemudian hari dinikahinya
Keluar dari Mesir
Setelah itu Nabi Ibrahim keluar dari Mesir menuju Syam. Beliau menetap bersama sebuah kaum yang menempati lembah Wadi Sab’i (Lembah Tujuh). Allah melapangkan rezeki Nabi Ibrahim AS. Dia mempunyai banyak harta dan hewan ternak. Sampai-sampai ada yang mengatakan bahwa dia memiliki 12.000 kawanan kambing.
Dalam setiap kawanan itu ada satu anjing menjaganya. Anjing itu dipakaikan busana dari sutera yang berwarna. Kalung di lehernya berupa rantai dari emas. Ibrahim sangat kaya. Dia tidak pernah makan kecuali bersama tamu. Apabila waktu sore tiba dan di rumahnya tidak ada tamu, dia berjalan beberapa mil untuk menemukan orang yang akan menemani makan. Dia seperti yang tergambarkan dalam sebuah syair:
Malam tidak akan menyenangkan apabila di waktu itu tidak ada tamu yang mau tinggal. Dan pagi tidak akan menggembirakan apabila pada saat itu tamu yang ada padaku pergi.
Editor : Muhammad Andi Setiawan