Harga Cabai Rendah, Zulkifli Hasan: Petani Bisa Rugi

Annisatul Mutoharoh
Zulkifli Hasan ketika berkunjung ke Pasar Blauran I, Salatiga (foto: Okezone)

SALATIGA, iNewsSAlatiga.id - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan rasa syukurnya karena harga bahan pokok terpantau tabih, bahkan cenderung turun. Kementrian Perdagangan (Kemendag) juga terus berupaya untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok.

Hanya beberapa komoditas yang masih ada di atas harga acuan pemerintah. Seperti daging ayam dan telur. Hal ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan ketika meninjau Pasar Blauran I di Kota Salatiga, Jawa Tengah.

“Harga telur sudah turun tapi masih agak tinggi, masih Rp31.000/kg. Sementara daging ayam sudah Rp38.000/kg, harga komoditas yang lain masih sesuai standar,” ujar Zulkifli Hazan, Minggu (16/7/2023).

Meskipun demikian, Mendag mengungkapkan jika harga cabai masih terlalu murah. Hal ini disebabkan oleh suplai cabai yang berlebih padahal permintaan berkurang.

"Kalau harga di pasar sekitar Rp20.000/kg, artinya harga beli di petani sekitar Rp10.000/kg. Petaninya rugi, bisa bangkrut. Harusnya harga cabai di kisaran Rp40.000/kg. Sementara harga di pasar berkisar Rp20.000/kg," terangnya.

Kedepannya, Mendag berharap agar petani dapat memanfaatkan teknologi untuk mengolah cabai agar dapat bertahan lama.

"Jalan keluarnya nanti kita berikan teknologi agar cabai dapat diproses menjadi cabai kering dan produk lainnya," tutup Zulkifli.

 



Editor : Muhammad Andi Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network