Salatiga, iNewsSalatiga.id - Menurut para ahli, soft skill adalah keterampilan dasar yang tak terukur baik untuk diri sendiri, lingkungan, atau masyarakat yang mampu mengembangkan kerja individu secara maksimal. Kemampuan ini adalah pelengkap dari hard skill. Dengan soft skill, eksistensi seseorang akan semakin terlihat di tengah masyarakat.
Keterampilan ini mencakup semua kemampuan non-teknis yang dapat membantu seseorang dalam interaksi, komunikasi, kerja sama, dan adaptasi dengan orang lain baik dimanapun ia berada. Hal ini akan sangat berpengaruh dalam pekerjaan, hubungan intrapersonal, serta kesuksesan seseorang dalam berbagai kondisi.
Soft skill secara umum dibedakan menjadi beberapa hal seperti kemampuan komunikasi, kemampuan bekerja dalam tim, kemampuan dalam hal kepemimpinan, ketangguhan dalam menghadapi tekanan, kemampuan memecahkan masalah, kemampuan komunikasi dan interaksi dengan orang lain, pengendalian diri, empati, dan manajemen waktu.
Kemampuan ini dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari dan dalam hal kecil. Seperti kemampuan beramah-tamah dengan penjual sayur, berinteraksi dengan anak kecil yang baru ditemui, keteraturan dalam melakukan kegiatan, serta nyambung ketika diajak mengobrol oleh orang tua.
Seperti yang dijelaskan di awal, soft skill adalah kemampuan tak terukur dan tidak tersertifikasi. Kemampuan ini harus dilatih selama bertahun-tahun dan dipraktikkan secara konsisten. Kemampuan ini harus selalu di-upgrade dengan pengetahuan dan pemahaman baru seiring dengan kemajuan zaman. Dengan latihan dan penerapan yang tepat, soft skill dapat berkembang dan membantu kita dalam mencapai sukses dalam berbagai bidang.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait
