JAKARTA,iNewsSalatiga.id - Raja Charles III dan istrinya, Camilla resmi dinobatkan sebagai Raja dan Ratu dari Britania Raya Sabtu, 6 Mei 2023 di Biara Westminster. Namun ada sisi menarik bahwa Raja Inggris baru tersebut ternyata sangat mengagumi ajaran Islam.
Bahkan ada kabar bahwa Raja Charles III pernah belajar membaca Alquran. Diungkap oleh Robert Jobson dalam bukunya Charles At Seventy: Thoughts, Hopes and Dreams, Raja Charles III belajar kitab suci umat Islam tersebut dan menandatangani surat kepada para pemimpin Muslim dengan menggunakan bahasa Arab.
Dilansir dari Al Jazeera, berikut faktabenarkah Raja Charles III belajar membaca Alquran Charles III:
1. Islam dan Barat
Sudah sejak lama Raja Charles III mendekatkan dunia Muslim dan Barat perihal banyaknya kesalahpahaman yangterjadi tentang Islam di Barat (Eropa).
Jika, da kesalahpahaman tentang Islam di dunia Barat, maka ada banyak ketidaktahuan perihal budaya dan peradaban orang Barat terhadap dunia Islam. Charles juga memperingatkan kepada semua orang bahwa ekstrimisme tidak boleh dianggap sebagai salah satu ciri orang Islam.
2. Sering Menyebut Islam dalam Pidato
Dalam pidatonya di Pusat Kajian Islam Oxford tahun 2010 silam, Raja Charles III mengatakan berdasarkan pada pengetahuannya terhadap Islam dan Alquran ‘Kelimpahan Alam ada batasnya’.
“Ini bukan batasan yang sewenang-wenang, itu adalah batasan yang ditentukan oleh Tuhan dan, dengan demikian, jika pemahaman saya tentang Alquran benar, umat Islam diperintahkan untuk tidak melanggarnya,” kata sang raja.
Di pidato yang sama, Raja Charles III juga menambahkan bahwa planet ini diciptakan untuk alasan yang sangat bagus, yakni agar manusia tidak hidup sendiri tanpa jaringan kehidupan lain yang sangat seimbang. Islam selalu mengajarkan hal tersebut dan jika mengabaikan hal itu berarti melanggar kontrak dengan sang maha pencipta.
3 . Ramadhan
Ayah dua anak ini juga menyebutkan jika setiap orang bisa belajar dari semangat Ramadhan yang dimiliki oleh umat muslim.
“Kemurahan hati dan keramahtamahan umat Islam tidak pernah berhenti membuat saya takjub dan saya yakin saat kita memasuki masa-masa yang tidak pasti… komunitas Muslim akan kembali menjadi sumber amal yang luar biasa di bulan Ramadhan ini.” kata Raja Charles III dalam sebuah pernyataan.
4. Kejadian Denmark
Raja Charles III juga sempat mengkritik penerbit kartun asal Denmark yang mengejek Nabi Muhammad SAW. Hal ini terjadi pada kunjungannya ke Universitas Al Azhar di Kairo, Mesir, pada 2006 silam.
Dalam ucapannya, Raja Charles III mengajak agar semua orang bisa menghormati keyakinan orang lain. Pasalnya, kartun asla Denmark tersebut menimbulkan perdebatan tentang kebencian anti-muslim dan batas kebebasan di barat.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait