JAKARTA,iNews.id - Meluasnya polemik Effendi Simbolon yang menyebut TNI seperti gerombolan dikomentari Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan. Farhan meminta polemik ini disudahi dan jangan sampai diprovokasi pihak mana pun. Terlebih, Effendi Simbolon sudah melayangkan permohonan maaf secara terbuka atas pernyataannya itu.
"Sesama (anggota DPR RI) di Komisi I, saya terkejut dengan pernyataan keras Pak Effendi kepada Panglima TNI dan KSAD. Bisa dikatakan pernyataan beliau bisa menimbulkan ketidaknyamanan dan ketidaksukaan kepada beberapa pihak," kata Farhan dalam keterangan resminya, Rabu (14/9/2022).
Dia memastikan Komisi I DPR menghormati lembaga TNI yang sangat dipercayai publik. "Tetapi, dengan berpegang teguh kepada aturan yang ada, apa pun pernyataan seorang anggota DPR di sidang resmi dijamin konstitusi. Walaupun ada hak untuk tidak setuju dan tidak menyukai isi pernyataannya, bukan berarti hak berpendapat Pak Effendi melanggar hukum," kata Farhan membela Effendi.
Farhan menilai beredarnya video KSAD Jenderal Dudung Abdurachman harus disikapi secara hati-hati. Pasalnya, TNI merupakan lembaga negara paling dipercaya versi survei.
Editor : Muhammad Andi Setiawan
Artikel Terkait