3. Singa
Kawin sesama jenis juga umum di antara singa. Dua hingga empat jantan sering membentuk apa yang dikenal sebagai koalisi, di mana mereka bekerja sama untuk mengawini singa betina.
Untuk memastikan kesetiaan, singa jantan memperkuat ikatan mereka dengan berhubungan seks satu sama lain. Banyak peneliti menyebut perilaku ini sebagai "bromance" klasik daripada pasangan homoseksual.
4. Bison
Aktivitas kawin sesama jenis antara bison jantan lebih umum daripada kopulasi heteroseksual. Itu karena banteng betina hanya kawin dengan banteng jantan sekitar setahun sekali. Selama musim kawin, pejantan yang mendapatkan dorongan untuk melakukan aktivitas sesama jenis beberapa kali sehari. Jadi, lebih dari 50 persen bison jantan muda melakukan aktivitas kawin sesama jenis menunggu bison betina siap kawin dengan mereka
5. Kera
Kera betina dan kera jantan juga terlibat dalam aktivitas kawin sesama jenis. Tapi kera jantan biasanya hanya melakukannya untuk satu malam, sedangkan betina membentuk ikatan yang kuat satu sama lain dan biasanya monogami.
Di beberapa populasi kera, perilaku kawin sesama jenis di kalangan betina tidak hanya umum, tetapi juga menjadi norma. Saat tidak kawin, betina ini tinggal berdekatan untuk tidur dan merawat, serta saling melindungi dari musuh atau predator.
6. Elang Laut
Elang laut Layson yang bersarang di Hawaii dikenal sebagai burung yang mempraktikan kawin sesama jenis. Sekitar 30 persen pasangan di pulau Oahu terdiri dari dua betina.
Mereka monogami dan biasanya tetap bersama seumur hidup untuk membesarkan anak bersama. Tetapi seringkali anak elang laut ini diasuh oleh pejantan yang sudah menjalin hubungan denga betina lain.
Editor : Muhammad Andi Setiawan