get app
inews
Aa Text
Read Next : 23 Kabupaten di Indonesia Masih Menjalankan PPKM Level 3

Status PPKM Level 2, Pemkab Semarang Bakal Tambah Tenaga Kesehatan

Minggu, 20 Februari 2022 | 10:44 WIB
header img
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha dalam sambutannya pada kegiatan Musda DPD PPNI ke-10. (Foto: dok/Staf Komunikasi Publik Pemda Semarang)

KABUPATEN SEMARANG, iNews.id – Akibat kasus aktif Covid-19 di wilayah Kabupaten Semarang yang terus meningkat secara signifikan, kini status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Kabupaten Semarang naik level menjadi level 2.

Tercatat pada tanggal 17 Februari 2022 kemarin, ada sebanyak 859 kasus aktif di Kabupaten Semarang yang kemudian naik 161 kasus di hari berikutnya.

“Kalau beberapa waktu yang lalu di Kabupaten Semarang ini sudah zero covid atau kosong selama kurang lebih satu setengah bulan. Selama kurun waktu sepuluh hari terakhir ini naiknya cukup tajam. Antara yang sembuh dengan yang aktif lebih tinggi yang aktif,” terang Bupati Semarang, Ngesti Nugraha dalam sambutannya pada kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) ke-10 di The Wujil Resort, Sabtu (19/02/22).

Menanggapi hal tersebut, Ngesti menyampaikan bahwa pihaknya akan menambah tenaga kesehatan (nakes), baik perawat maupun yang lainnya.

“Sesuai dengan visi misi saya dengan pak Wakil Bupati Semarang, di tahun 2022 ini dalam waktu yang tidak lama kami juga akan menambah tenaga kesehatan,” ungkap Ngesti.

Upaya ini dimaksudkan dalam rangka mendampingi kesehatan masyarakat juga membuka lapangan kerja bagi para tenaga medis khususnya di wilayah Kabupaten Semarang.

“Setiap tiga desa satu orang dengan jumlah kurang lebih 78 orang,” lanjutnya.

Selain itu, Ngesti juga berharap agar 78 anggota nakes tersebut nantinya dapat membantu Pemerintah Kabupaten Semarang dalam menekan kasus stunting, dan upaya untuk lebih memperhatikan lansia serta warga kurang mampu dan sangat membutuhkan yang tidak terdaftar dalam Data Terpadu Kesehatan Sosial (DTKS).

“Kita akan memberikan asupan makan setiap hari tiga kali yang bergizi untuk lansia yang sepuh-sepuh itu,” ucap Ngesti.

Di akhir sambutannya, tak lupa Ngesti berpesan untuk saling mendoakan agar senantiasa diberikan kesehatan, Panjang umur, dan keberkahan oleh Allah SWT.

“Tetap semangat dalam rangka memberikan apa yang terbaik kepada masyarakat,”  pungkasnya.

Editor : Febyarina Alifah Hasna Nadzifah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut