Didirikan pada akhir tahun 2013 oleh Ariawan Santoso, Batik Benang Raja telah menjadi tujuan utama bagi para pecinta batik. Batik Benang Raja telah telah berkembang pesat dan tersebar di 10 kota yaitu Salatiga, Semarang, Kudus, Magelang, Purwokerto, Surabaya , Sidoarjo , Malang ,Kediri, Madiun dan akan terus berkembang ke berbagai kota di Indonesia. Toko-toko Batik Benang Raja terletak di lokasi strategis yang mudah dijangkau, dengan kondisi toko yang luas dan nyaman dilengkapi dengan ruang ganti serta fasilitas AC yang akan meningkatkan kenyamanan berbelanja bagi para pelanggan.
Selain itu, Batik Benang Raja mengikuti perkembangan teknologi yang dimana berbelanja pun bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Batik Benang Raja juga tampil di kancah digital melalui berbagai platform seperti Shopee, Instagram, Facebook, TikTok, dan Whatsapp. Dengan platform-platform digital tersebut, pelanggan tidak lagi terbatas oleh jarak geografis. Bahkan bagi mereka yang berada di luar cakupan jangkauan toko Batik Benang Raja, mereka masih dapat memenuhi kebutuhan busana batik mereka dengan mudah.
Satu hal yang membuat Batik Benang Raja berbeda adalah ketersediaan produk yang selalu siap tanpa perlu melakukan pre-order atau pemesanan terlebih dahulu. Biasanya, ketika membutuhkan produk dengan partai besar, konsumen akan diminta untuk melakukan pre-order terlebih dahulu dikarenakan keterbatasan stok maupun produksi yang tidak mencukupi. Namun, di Batik Benang Raja, ketersediaan produk selalu diutamakan sehingga pelanggan dapat mendapatkan produk yang dibutuhkan dengan cepat dan tanpa tanpa proses yang sulit.
Dengan memahami kebutuhan pasar konsumen yang semakin meluas. Kini, ada kabar gembira bagi para pecinta batik di sekitar Mojokerto dan sekitarnya! Batik Benang Raja akan melebarkan sayapnya di Mojokerto, Jawa Timur. Grand Opening Batik Benang Raja di Mojokerto menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh para pelanggan setia. Dengan hadirnya cabang baru ini, Batik Benang Raja akan semakin mudah dijangkau oleh pelanggan di wilayah Jawa Timur, sehingga pelanggan dapat berbelanja tanpa harus melakukan perjalanan jauh.
Editor : Muhammad Andi Setiawan