Setiap Hari Tempuh 4 KM Demi Belajar Berhasil Antarkan Nono Juarai Lomba Tingkat Dunia

KUPANG,iNewsSalatiga.id - Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay atau Nono seorang bocah jenius yang berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur berhasil menjuarai International Abacus World Competition, Abacus Brain Gym 2022.
Bocah yang masih menduduki kelas 2 SD di Kupang ini sukses mengalahkan 7.000 peserta dalam tingkat dunia. Nono bukanlah berasal dari keluarga yang terbilang kaya, Nono hanyalah anak petani kampung.
Walaupun hanya anak dari seorang petani akan tetapi perjuangan Nono untuk belajar sangatlah tinggi. Dengan rumah yang sederhana berdinding batako yang belum diplester menjadi tempat Nono belajar dan berjuang.
Dengan dimentori oleh ayahnya sendiri, Nono sedikit demi sedikit berhasil mengembangkan kemampuan. Nono memang sudah menunjukan kejeniusan sejak kecil Kemampuan berhitungnya ini di atas rata-rata meski tinggal di daerah terpencil di Desa Retraen, Kecamatan Amarasi selatan, Kupang.
Perjuangannya tiap hari untuk menempuh pendidikan dimulai saat Nono harus menempuh perjalanan 4 Km menuju sekolahnya, SD Inpres Buraen 2, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dia berangkat sekolah diantar ayahnya, Rafli Meo Tnunay, seorang petani sederhana di Desa Retraen.
Rafli merupakan sosok yang memoles dan membimbing Nono hingga akhirnya meraih prestasi gemilang. Sang ayah rutin untuk membimbing dan mengajari anaknya belajar.
Editor : Muhammad Andi Setiawan