JAKARTA,iNewsSalatiga.id - Sebanyak 11,67 juta pekerja akan meneriman BLT Subsidi Gaji atau Bantuan Subsidi Upah 2022 sebesar Rp600.000. Dikatakan BSU 2022 ini akan segera hangus jika tidak dicairkan.
Saat ini Masih ada 8,8% pekerja yang belum mengambil BSU.
Untuk penyaluran lewat PT Pos Indonesia sudah cair ke 2,7 juta penerima, sisanya telah terlebih dahulu disalurkan melalui transfer rekening bank Himbara seperti yang dikatakan Sekretaris Jendral Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi.
"Sisa senyaluran BSU yang kita kejar saat ini tinggal 8,8% dari target. Kami optimis di sisa waktu yang ada, dengan beragam upaya yang telah dan akan terus dilakukan, penyaluran BSU lewat PT Pos dapat tersalur seluruhnya kepada penerima," ujar Anwar pada Rabu, 7 Desember 2022 lalu.
Anwar pun kembali mengimbau pekerja atau buruh yang merasa memenuhi syarat sebagai penerima BSU dapat aktif mengecek kanal yang telah disiapkan.
Pasalnya, apabila terdapat sisa dana BSU yang belum tersalurkan sampai dengan batas waktu yang ditentukan, seluruhnya akan dikembalikan ke kas negara.
Oleh sebab itu, seluruh pihak terkait diharapkan dapat saling membantu demi tersalurnya manfaat BSU bagi pekerja atau buruh.
"Kami berharap para penanggung jawab atau PIC BSU di perusahaan bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan di wilayahnya masing-masing terus aktif memonitor dan mengimbau pekerja atau buruh yang memenuhi syarat BSU untuk segera memproses ke PT Pos, di samping PT Pos juga terus melakukan upaya jemput bola ke para calon penerima BSU," pungkasnya.
Editor : Muhammad Andi Setiawan