get app
inews
Aa Read Next : Survei Elektabilitas Partai, PDIP Masih Kokoh Bertahan di Nomor Satu Sampai Sekarang

Bukan dari Inisiatifnya Sendiri, Puan Tidak Diberi Sanksi Pembentukan Dewan Kolonel

Kamis, 27 Oktober 2022 | 09:45 WIB
header img
Puan Maharani tidak mendapat sanksi karena pembentukan Dewan Kolone, (Foto : Okezone)

JAKARTA,iNews.id - Terkait pembentukan Dewan Kolonel, Puan Maharani tidak mendapatkan sanksi apa pun oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Puan dinilai tidak terlibat dalam pembentukan Dewan Kolonel tersebut.

PDIP sendiri tidak ada agenda melakukan pemanggilan untuk mengklarifikasi apalagi sampai menjatuhkan sanksi kepada Puan Maharani. Sejauh ini Partai PDIP telah menjatuhankan sanksi keras kepada kepada Trimedya Panjaitan, Johan Budi Sapto Pribowo, Masinton Pasaribu, dan Hendrawan Supratikno.

"Mbak Puan sendiri tidak terlibat dalam proses itu mereka berinisiatif untuk melakukan itu," ujar Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, (26/10/2022).

"Dewan kolonel menyampaikan itu (dukungan untuk Puan maju sebagai calon presiden) resmi di publik, itu organisasi di luar organisasi partai, itu berat sanksinya, keras dan terakhir," lanjut Komarudin.

Untuk diketahui, Dewan Kolonel berisi sejumlah anggota Fraksi PDIP di DPR dan dibentuk pada September lalu. Mereka merupakan loyalis Puan Maharani.

Dengan tujuan jadikan Puan sebagai calon presiden (capres) dari PDIP pada Pilpres 2024, mereka mempromosikan Puan di daerah pemilihan (dapil) masing-masing dari anggotanya.


"Kadang-kadang teman-teman ini kan terlalu kreatif untuk cari muka. Itu bukan menolong pemimpin kadang menjerumuskan pemimpin," tutur Komarudin.

Kader yang terlibat dalam pembentukan Dewan Kolonel secara tegas akan dipanggil oleh PDIP dan diberikan sanksi

"Ini kita lagi persiapan untuk manggil, ini kita harus tertibkan semuanya," tegasnya.

Selain dewan kolonel, PDIP juga telah memberikan sanksi kepada Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyanto karena menyatakan kepada publik mengenai dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maju di Pilpres 2024.

Mantan Wali Kota Surakarta tersebut dijatuhkan sanksi keras dan terakhir. Kemudian, Ganjar Pranowo disanksi teguran lisan lantaran menyatakan siap maju menjadi capres 2024 saat ditanya wartawan di salah satu stasiun televisi swasta.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Kamis, 27 Oktober 2022 - 07:00 WIB oleh Irfan Maulana dengan judul "Puan Maharani Tak Kena Sanksi PDIP Soal Dewan Kolonel, Ini Alasannya".
 

Editor : Muhamad Andi Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut