get app
inews
Aa Text
Read Next : Wabah Cacar Monyet Menyebar, Apakah Bisa Jadi Penyakit Menular Seksual Baru?

Penularan Cacar Monyet Ditegaskan CDC Tidak Lewat Udara

Senin, 13 Juni 2022 | 12:13 WIB
header img
Ilustrasi, (Foto : Freepik)

PENULARAN cacar monyet masih sering disalahpahami oleh masyarakat awam.Salah satunya, menganggap penyakit satu ini bisa menular melalui udara.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menegaskan, jika penyakit satu ini tidak menular lewat udara. Virus cacar monyet tidaklah sama dengan virus Covid-19. CDC menyatakan, virus cacar monyet tidak bertahan lama di udara.

"Itu kenapa virus cacar monyet tidak menular lewat gagang pintu atau berjalan melewati orang yang terinfeksi," terang CDC dalam pernyataan resminya, mengutip News Medical, Senin (13/6/2022).

Cacar monyet atau Monkeypox sendiri, diketahui penyebaran utamanya adalah lewat kontak langsung dengan penderita, melalui cairan tubuh atau lesi cacar monyet.

Pada beberapa kasus, cacar monyet juga bisa menular lewat pakaian yang terkontaminasi cairan luka ataupun seranjang dengan penderita.

CDC menjelaskan, cacar monyet bisa menular melalui sekresi pernapasan ketika seseorang melakukan kontak tatap muka yang dekat. Meski begitu, kemungkinan penyebaran virus lewat sekresi pernapasan bisa terjadi walau kasusnya jarang.

Artinya, air liur yang keluar dari pasien berisiko menularkan pada orang lain jika menyentuh tubuh seseorang, bukan lewat udara.

"Pada kasus yang dilaporkan, seseorang yang kena cacar monyet lalu dia bepergian dengan pesawat terbang, menggunakan masker tentunya, tidak ada kasus penyebaran virus sekalipun pada orang yang duduk di sampingnya, bahkan dalam penerbangan internasional yang memakan waktu lama," terang CDC.

Dari contoh kasus tersebut, bisa dilihat dengan jelas bahwa virus cacar monyet memang tidak menyebar lewat udara. Pembuktian suatu virus bisa menyebar lewat udara adalah saat seseorang terinfeksi virus, dia masuk ke satu ruangan, virus bertahan di ruangan itu sekalipun pasien telah pergi.

Mengingat tetap ada potensi menular lewat sekresi pernapasan, itulah kenapa protokol kesehatan seperti memakai masker direkomendasikan sebagai upaya pencegahan cacar monyet. Meski, menghindari kerumunan atau bersentuhan 'skin-to-skin' dengan orang lain lebih perlu diperhatikan.

"Karena itu, pasien cacar monyet pun perlu mengisolasikan diri di satu kamar yang berbeda dengan orang lain, meski tanpa perlu penanganan udara khusus. Pakai masker dengan benar pun tetap harus dilakukan," saran CDC.

"Nah, kalau virus cacar monyet ini dapat ditemukan dalam droplet air liur atau sekresi pernapasan. Penularan cacar monyet jarak jauh belum dilaporkan," tambah CDC.
 

Editor : Muhammad Andi Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut