Kuliah Gratis Di Jepang, Segera Daftar Beasiswa Sophia University

JAKARTA,iNews.id - Sophia University menyediakan beasiswa bagi para pelajar Indonesia yang berminat melanjutkan studinya ke Negeri Jepang. Hal tersebut didasarkan Jepang masih menjadi salahsatu daftar destinasi favorit mahasiswa di Indonesia untuk kuliah.

Beasiswa dari Sophia University ini adalah untuk pelajar yang ingin studi lanjut jenjang S1 dan S2 di Jepang. Sophia University merupakan universitas riset Jesuit swasta di Jepang. Kampus ini tepatnya berlokasi di dekat stasiun Yotsuya di daerah Chiyoda Ward Tokyo.

Dengan mendaftar beasiswa Sophia University, para pelamar akan berkesempatan memperoleh bantuan dana belajar untuk membayar kuliah di salah satu negara maju di Asia ini.

Pelamar pun akan dipilih dari para pelajar yang kesulitan secara finansial untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Bantuan dana beasiswa ini bermacam-macam sesuai dengan program yang dipilih oleh pelamar.

Melansir dari laman Ruangguru, program pendidikan yang dapat dipilih para pelamar beasiswa ini mulai dari jenjang Sarjana dan Pascasarjana, sebagai berikut:

1. Sophia Program for Sustainable Futures 
2. Faculty of Science and Technology Green Science and Engineering Course 
3. Program Pascasarjana Global Studies dan Departemen Pascasarjana Global Studies 
4. Faculty of Liberal Arts 
5. Program Green Science/Engineering dan Sekolah Pascasarjana Science and Technology 
6. Fakultas Science and Technology Green Science and Engineering Course 
7. Program Pascasarjana Internasional, program pascasarjana Global Environmental Studies, dan sekolah pascasarjana Global Environmental Studies 
8. Program Sarjana Linguistics (TESOL) dan Sekolah Pascasarjana Languages and Linguistics 
9. Program Sarjana Education dan Sekolah Pascasarjana Human Sciences 
10. Program Magister International Cooperation Studies

Adapun pendaftaran dapat dilakukan mulai 16 Maret 2022 dan akan ditutup pada 13 April 2022 yang berlaku untuk seluruh program studi.

Setiap program studi akan meminta pendaftar mengumpulkan syarat tertentu. Akan tetapi, dokumen umum yang wajib dipersiapkan adalah sebagai berikut.

1. Formulir pendaftaran beasiswa 

Setiap pendaftar harus melampirkan formulir pendaftaran.  Isi data yang diminta dalam formulir tersebut dengan rinci dan sebenar-benarnya. 

2. Laporan kondisi kehidupan

Para pelamar pun wajib membuat laporan kondisi terkini keluarga dan kehidupan pelamar. Pasalnya, beasiswa Sophia University diperuntukkan bagi para pelajar yang tidak memiliki keuangan cukup untuk melanjutkan pendidikan.

Perlu diingat, pelamar harus menuliskan sejujur-jujurnya keadaan berdasarkan fakta. Apabila ada manipulasi, pembayaran beasiswa akan dihentikan dan siswa diminta mengembalikan uang

3. Transkrip akademik 

Transkrip nilai akademik menjadi salah satu dokumen penting yang wajib dilampirkan saat melamar beasiswa Sophia University.

4. Bukti penghasilan keluarga 

Bukti penghasilan keluarga juga wajib dilampirkan saat mendaftar beasiswa. Pendapatan setiap anggota keluarga harus disebutkan. Jika terdapat anggota keluarga yang menerima penghasilan dari pekerjaan di luar negeri, maka pelamar wajib memberikan pernyataan resmi dari otoritas negara tempat anggota keluarga tersebut bekerja.

Tak hanya itu, jika pelamar menerima tunjangan pengangguran, tunjangan kesejahteraan, dana pensiun keluarga, atau tunjangan difabel, maka wajib dilampirkan dengan memberikan salinan dokumen terkait.

5. Dokumen lainnya 

Selain dokumen yang telah disebutkan, pelamar dapat juga diminta untuk memberikan lampiran dokumen lain tergantung pada status siswa atau anggota keluarga. Contohnya, sewa tempat tinggal bagi siswa yang merantau, pembayaran medis jangka panjang, atau sertifikat disabilitas.

Perlu diketahui bahwa pendaftaran beasiswa Sophia University ini dibuka untuk perkuliahan musim gugur 2022, bulan September. Pembelajaran akan menggunakan pengantar bahasa Inggris. Pendaftar yang berasal dari negara di Asia Tenggara akan ditetapkan sebagai pendaftar beasiswa Adachi secara otomatis dengan besaran biaya penuh.

Editor : Muhammad Andi Setiawan