KOTA Madain Shaleh adalah wilayah dulunya ditinggali oleh Kaum Tsamud yang merupakan umat Nabi Sholeh Alihissallam . Madain Shaleh yang disebut sebagai tempat terkutuk dahulu sangat dihindari oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam semasa hidupnya.
Allah Subhanahu wa Ta'ala mengutus Nabi Shaleh untuk menyampaikan ajaran kebenaran kepada bangsa Tsamud. Namun risalah kebenaran yang disampaikan oleh Nabi Shaleh selalu tidak didengarkan dan memilih untuk menyembah berhala. Karena Kedurhakaan mereka, Allah menghukum bangsa Tsamud dengan menghancurkan kota tersebut beserta orang-orangnya didalamnya seketika.
Dilansir dari Okezone, Madain Shaleh merupaka kota terkutuk yang diabadikan dalam Alquran, kota ini juga disebut dengan nama Al Hijr atau Hegra. Penyebutan kota terkutuk karena Allah Swt menimpakan azabnya ke kota ini akibat kedurhakaan mereka.
Lokasi Madain Shaleh berada di Provinsi Madinah, Arab Saudi, tepatnya didekat situs Al Ula. Pada tahun 2008 yang lalu UNESCO, Madain Shaleh diakui sebagai situs warisan dunia karena mempunyai nilai sejarah yang sangat tinggi.
Pada zaman dahulu, Madain Shaleh mempunyai kemajuan yang pesat karena pendudukanya dikenal sangat cerdas dan mampu membuat arsitektur yang sangat megah.Mereka juga sangat sukses dengan pertanian, peternakan, hingga perdagangan.
Namun, bangsa Tsamud punya akhlak yang buruk dan tidak mensyukuri segala nikmat yang diberikan Allah Subhanahu wa Ta'ala. Mereka terlena dengan kesombongan. Gaya hidupnya penuh foya-foya, mabuk-mabukan, berzina, hingga melakukan tindak kejahatan.
Hingga akhirnya Allah Azza wa Jalla mengutus Nabi Shaleh Alaihissallam untuk mengajak kaum Tsamud beriman kepada Allah Ta'ala, meninggalkan menyembah berhala dan segala kemaksiatan. Sebagaimana tertulis dalam Alquran Surat Hud Ayat 61.
وَإِلَىٰ ثَمُودَ أَخَاهُمْ صَالِحًا ۚ قَالَ يَا قَوْمِ اعْبُدُوا اللَّهَ مَا لَكُمْ مِنْ إِلَٰهٍ غَيْرُهُ ۖ هُوَ أَنْشَأَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ وَاسْتَعْمَرَكُمْ فِيهَا فَاسْتَغْفِرُوهُ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ ۚ إِنَّ رَبِّي قَرِيبٌ مُجِيبٌ
Artinya: "Dan kepada Tsamud (Kami utus) saudara mereka Shaleh. Shaleh berkata: 'Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya, karena itu mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya, Sesungguhnya Tuhanku amat dekat (rahmat-Nya) lagi memperkenankan (doa hamba-Nya)'." (QS Hud: 61)
Tapi, ajakan tobat dari Nabi Shaleh Alaihissallam tidak dihiraukan kaum Tsamud. Mereka meremehkan dakwah Nabi Shaleh. Kaum Tsamud justru menantang Nabi Shaleh agar mengeluarkan unta betina dari balik gunung.
Nabi Shaleh dengan mukjizat dari Allah Subhanahu wa Ta'ala berhasil mengeluarkan unta dari balik gunung, kemudian menyerahkan ke kaumnya agar menjaga unta itu. Tapi kaum Tsamud durhaka, mereka malah menyembelih unta itu.
Dikarenakan segala perintah dan ajaran Nabi Shaleh Alaihissallam tidak ada yang mereka taati, akhirnya Allah Subhanahu wa Ta'ala murka kepada kaum Tsamud. Allah Ta'ala menurunkan azab-Nya berupa gempa bumi dahsyat dan petir yang menghancurkan Madain Shaleh serta membinasakan kaum Tsamud.
Lenyaplah segala peradaban bangsa Tsamud. Sekarang sisa kejayaan mereka masih terlihat dari bangunan-bangunan kota yang dipahat dengan arsitektur unik yang masih berdiri di Madain Shaleh.
Pemerintah Arab Saudi sekarang ingin menghidupkan kembali Madain Shaleh sebagai destinasi wisata sejarah. Tentu saja rencana itu menuai pro dan kontra, sebab wilayah itu sangat dihindari oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda, "Janganlah kalian memasuki daerah umat yang diazab itu kecuali sambil menangis. Jika kalian tidak bisa menangis, jangan memasuki daerah mereka. Jangan sampai adzab yang menimpa mereka, menimpa kalian." (HR Bukhari nomor 433)
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Muhammad Andi Setiawan